Selasa, 01 Maret 2016

RESENSI NOVEL Really Love You by Loryta Chai

RESENSI NOVEL Really Love You by Loryta Chai



Judul                                        : Really  Love You
Penulis                                     : Loryta Chai
Penerbit                                   : Media Pressindo
Tahun terbit                             : 2012
Tebal buku                              : 170 hlm
Ukuran buku                           : 13 x 19 cm
Kategori                                  : fiksi ( novel )

            Loryta Chai, penggemar film drama Asia dan komik, mencintai dunia tulis menulis sejak duduk di bangku SMP. Mulai serius menekuni dunia kepenulisan sejak tahun 2009. Karya lain yang pernah ditulis adalah I Love Money, Princes Virgin Love, dan buku antologi Aku Sama Seperti Dirimu. Really Love You merupakan novel ketiganya dan saat ini, Loryta sedang menyelesaikan novel keempatnya.
            Di dalam buku ini ada cerita yang mengharukan. Kisah seorang gadis sederhana yang secara diam-diam menyimpan benih-benih cinta terhadap seorang laki-laki, tetapi si gadis lebih memilih untuk memendamnya. Karena ia yakin sangat mustahil si lelaki akan menerima cintanya.
            Si lelaki merupakan cowok yang paling populer yang menjadi dambaan seluruh cewek di sekolah. Dia memiliki segala yang ia inginkan, tapi kecuali pacar. Dan ia telah berikrar tidak akan berpacaran dengan teman sekolahnya.
            Hal menarik lainnya adalah teknik penceritaan dalam buku ini, Loryta berhasil menceritakan kisah-kisah remaaja masa kini. Dia juga menambahkan unsur-unsur romantis, yang mencerminkan jiwa anak remaja saat kini. Yang penuh lika-liku percintaan, yang mendomilisasi kisah-kisah remaja.
            Di dalam bukunya, Loryta menuliskan kisah-kisah di sekolahan. Kisah-kisah yang bernuansa kegembiraan, kesedihan, kebersamaan maupun perpisahan. Bacaan ini cocok untuk dibaca para remaja-remaaja yang sudah mengenal cinta. Ini termasuk jenis buku fiksi, yang hanya sebagai teman dalam kesendirian maupun saat istirahat.
            Buku ini mengungkapkan “ perasaan cewek labil dan mudah rapuh “. Nah dengan kalimat ini mengingatkan pada para lelaki untuk dilarang melukai hati seorang cewek, karena akibatnya bisa fatal. Cewek haanya ingin mendapat perhatian dan kasih sayang yang lembut. Apabila diperlakukan lemah lembut, cewek akan lebih merasa bahagia dan merasa dihargai.

            Dan juga terdapat ungkapan “ Tidak bisa membencinya, namun juga tidak bisa memaafkannya “. Klimat ini mempunyai makna yang luar biasa bagi si pelaku. Karena dia sangat mencintai seseorang, yang suudah mempermainkannya, tetapi dia tidak bisa membencinya, dia terlalu sayang padanya. Dengan kalimat ini, seseorang dianjurkan untuk tidak terlalu sayang pada orang lain, yang belum tentu orang tersebut menjadi pasanagn kita nanti.
            Loryta menggunakan bahasa yang dapat dipahami oleh si pembaca. Dengan bahasa yang mudah dipahami, pembaca tidak akan bosan dengan apa yang telah dibacanya. Didalam cerita ini, tokoh yang paling menonjol adalah pemain utama sedangkan yang laain sebagai tokoh tambahan. Di bagian sampul terdapat gambar Love yang digantungkan paada setengah ranting pohon dengan sedikit tambahan daun-daun. Dengan perpaduan warna putih, menambahkan kesan berbeda pada novel ini.
            Yang menarik lainnya adalah jalan cerita yang penuh lika-liku di awal namun dengan ending yang lumayan indah. Mampu membuat penggambaran-penggambaran yang detail. Ini membuat pembaca benar-benar terlibat dalam cerita didalamnya.
            Tetapi dalam buku ini tidak ada cerita tentang pelajaran, padahal kisah yang terjadi berlatar belakang sekolahan. Seharusnya si penulis sedikit lebih menambah nuansa pelajaran supaya kisahnya tidak semuanya tentang percintaan. Lainnya yaitu kertas yang digunakan tidak berwarna putih, seharusnya si penulis menggunakan kertas yang putih agar tambah menarik lagi.

            Buku ini dapat dibaca saat sedang ada waktu luang ataupun saat santai. Yang dapat mempengaruhi para remaja-remaja yang sedang merasakan benih-benih cinta yang saat ini mulai merajalela di kalangannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar